Mamuju – Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat (Dinkes Sulbar) menggelar kegiatan Pengelolaan Sistem Informasi Kesehatan Triwulan III Tahun 2025 sebagai upaya memperkuat akurasi dan integrasi data kesehatan di wilayahnya. Kegiatan berlangsung di Café Paulle Mamuju, Kamis (16/10/2025), dan dihadiri para pengelola data dari seluruh bidang di lingkup Dinkes Sulbar.
Mengusung tema “Data yang Akurat, Kebijakan yang Tepat, untuk Sulawesi Barat Maju dan Sejahtera”, kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam mewujudkan penyajian data kesehatan yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan.
Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Sulbar, Mahdiana, menekankan bahwa keakuratan data merupakan pondasi penting dalam penyusunan kebijakan publik.
“Data yang valid adalah dasar kebijakan yang tepat. Dari data yang akurat, kita bisa menyusun langkah yang benar untuk pembangunan kesehatan yang berkelanjutan,” ujarnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulbar, dr. Nursyamsi Rahim, menyebut kegiatan ini sebagai bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam membangun sistem informasi kesehatan yang berkualitas.
“Data yang baik akan menjadi fondasi dalam menentukan arah kebijakan kesehatan daerah. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk mewujudkan visi Sulawesi Barat Maju dan Sejahtera yang digagas oleh Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, Dinkes Sulbar berupaya memperkuat sistem perencanaan berbasis bukti (evidence-based planning), memastikan keterpaduan data dari puskesmas, rumah sakit, dan kabupaten, serta meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan data kesehatan.
Selain itu, pertemuan ini menjadi momentum penting memperkuat koordinasi lintas bidang di lingkungan Dinkes Sulbar, guna mewujudkan sistem informasi kesehatan yang terintegrasi, andal, dan mendukung tata kelola pemerintahan yang baik di sektor kesehatan.
(*/MI)