Lebih lanjut, Surya juga mendorong agar proyek-proyek strategis seperti pembangunan bendungan dapat melibatkan pelaku usaha lokal, baik dalam penyediaan material maupun jasa konstruksi. Ia menilai hal tersebut dapat memperkuat perekonomian daerah serta meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) konstruksi di Sulbar.
“Pembangunan ini harus memberi nilai tambah bagi daerah. Salah satunya dengan melibatkan pengusaha lokal agar mereka bisa tumbuh bersama dan berperan dalam pembangunan, apalagi hal ini sejalan dengan pembahasan Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2025 tentang Jasa Konstruksi yang baru disosialisasikan,” tambahnya.
Kunjungan lapangan Gubernur Suhardi Duka dan Kepala BWS Budong-Budong tersebut menjadi momentum memperkuat koordinasi lintas sektor dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur yang berdaya guna, berkelanjutan, dan berwawasan lingkungan di Sulawesi Barat. (*/wu)
