Mamuju – Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat menyatakan kesiapan untuk bersinergi dengan Gerakan Pramuka dalam berbagai kegiatan sosial dan kemanusiaan di daerah. Komitmen tersebut disampaikan Kepala Dinas Sosial Sulbar, Abdul Wahab Hasan Sulur, saat menghadiri acara Pelantikan Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) dan Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Sulbar masa bakti 2025–2030, di Aula Lantai 3 Kantor Gubernur Sulbar, Rabu 1510/2025.
Dalam pelantikan tersebut, Gubernur Sulbar Suhardi Duka resmi dikukuhkan sebagai Ketua Mabida Pramuka Sulbar, sementara St. Suraidah Suhardi dilantik sebagai Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Sulbar periode 2025-2030. Kegiatan ini berlangsung khidmat dan dihadiri sejumlah pejabat Pemprov Sulbar, unsur Forkopimda, perwakilan kwartir cabang kabupaten, serta berbagai instansi.
Kadis Sosial Sulbar Abdul Wahab Hasan Sulur, menegaskan pentingnya peran Pramuka sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam membangun kepedulian sosial dan semangat kebersamaan di tengah masyarakat.
“Dinas Sosial siap bersinergi dengan Gerakan Pramuka dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan, termasuk pelatihan relawan muda dan penguatan Pramuka Peduli,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Sosial Sulbar Muhammad Nur Dajwi, menambahkan bahwa kehadiran Pramuka di tengah masyarakat berperan besar dalam menanamkan nilai kepedulian sosial sejak usia dini.
“Pramuka menjadi wadah pembentukan karakter dan solidaritas sosial generasi muda, yang sangat relevan dengan misi sosial pemerintah daerah,” jelasnya.
Pelantikan pengurus Mabida dan Kwarda Pramuka Sulbar 2025–2030 ini diharapkan menjadi momentum memperkuat sinergi antara Gerakan Pramuka dan pemerintah daerah dalam bidang kemanusiaan, kebencanaan, dan pembinaan generasi muda.
Kegiatan ditutup dengan foto bersama dan ucapan selamat kepada pengurus yang baru dilantik, menandai semangat baru Gerakan Pramuka Sulbar menuju gerakan yang lebih tangguh dan bermanfaat bagi masyarakat.
(*/MI)
