HEADLINEKESEHATANSULAWESI BARAT

Dinkes Intensif Lakukan Koordinasi dengan Bio Farma, Pastikan Stok Vaksin Aman

×

Dinkes Intensif Lakukan Koordinasi dengan Bio Farma, Pastikan Stok Vaksin Aman

Sebarkan artikel ini

Bandung – Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat terus memperkuat komitmen dalam menjamin kelancaran program imunisasi rutin di seluruh wilayah. Sebagai bagian dari upaya tersebut, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, Nursyamsi Rahim, melakukan koordinasi langsung dengan PT Bio Farma (Persero) di Bandung, Jawa Barat, baru-baru ini.

PT Bio Farma (Persero) merupakan penyedia vaksin nasional. Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak membahas secara mendalam mengenai ketersediaan stok vaksin, jadwal distribusi, serta mekanisme pelaporan dan penggunaan vaksin di tingkat provinsi maupun kabupaten. Langkah ini dilakukan untuk memastikan pelayanan imunisasi tetap berjalan lancar tanpa hambatan.

BACA JUGA:  Bawa Misi Budaya Sulbar ke Nasional, Duta Cilik Hidayat Faturrahman Dapat Dukungan dari Dispar Sulbar

Menurutnya, Langkah ini adalah upaya terapan visi Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, “Sulawesi Barat Maju dan Sejahtera”, dengan melalui penguatan layanan dasar serta peningkatan kualitas sumber daya manusia yang sehat dan unggul.

“Imunisasi merupakan salah satu pilar utama dalam pencegahan penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I). Karena itu, kami memastikan ketersediaan vaksin di fasilitas pelayanan kesehatan tetap aman dan terdistribusi tepat waktu,” ujar Nursyamsi.

BACA JUGA:  20 Kafilah Sulbar Siap Berlaga di STQH Nasional 2025: Ini Jadwal Lengkap Penampilan Peserta

Dalam pertemuan tersebut, PT Bio Farma memaparkan kondisi stok vaksin secara nasional serta jadwal distribusi ke Provinsi Sulawesi Barat. Kedua pihak juga menyepakati mekanisme koordinasi cepat apabila terjadi kendala distribusi atau potensi kekosongan stok di tingkat kabupaten dan puskesmas.

Selain memperkuat sinergi antar instansi, kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memastikan rantai pasok vaksin berjalan optimal mulai dari tingkat provinsi hingga ke fasilitas layanan kesehatan di desa dan kelurahan.

“Kami berharap koordinasi yang intensif ini dapat menjaga kelancaran pelaksanaan imunisasi rutin di Sulbar, meningkatkan cakupan imunisasi, dan memastikan tidak ada anak yang tertinggal dari imunisasi dasar,” tambah Nursyamsi.

BACA JUGA:  Gubernur SDK Lepas Kontingen Kafilah Sulbar ke STQH Nasional XXVIII di Kendari, “Kita Siap Jadi Tuan Rumah STQHN 2028 Mendatang”

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat berkomitmen melakukan pemantauan berkala terhadap stok dan penggunaan vaksin, serta melaporkan perkembangannya kepada Kementerian Kesehatan RI dan PT Bio Farma.

Dengan langkah kolaboratif ini, Pemprov Sulbar memastikan setiap anak di Sulawesi Barat mendapatkan perlindungan kesehatan sejak dini demi terwujudnya masyarakat yang sehat, produktif, dan sejahtera. (*/wu)