Mamuju, – Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Barat menegaskan komitmennya dalam mendukung program prioritas Pemerintah Provinsi Sulbar, khususnya dalam sektor konektivitas antarwilayah dan peningkatan layanan transportasi publik.
Komitmen tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Perhubungan Sulbar, Amir A. Dado, saat menghadiri Rapat Kerja Pemprov Sulbar yang dilaksanakan di Ruang Rapat Andi Depu, Lantai 3 Kantor Gubernur Sulbar, Selasa (30/9/2025).
Dalam forum tersebut, Amir A. Dado menegaskan pentingnya sinergi antara Dishub Provinsi dan pemerintah kabupaten/kota dalam meningkatkan aksesibilitas dan layanan transportasi yang aman, nyaman, dan berkelanjutan.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan transportasi publik dan infrastruktur perhubungan, serta memperkuat sinergi dengan kabupaten/kota demi kelancaran mobilitas masyarakat dan distribusi logistik,” ujar Amir.
Rapat kerja ini merupakan bagian dari agenda rutin Pemprov Sulbar untuk melakukan evaluasi kinerja triwulan, serta penyelarasan program antar-OPD. Dalam rapat tersebut, seluruh OPD diberikan kesempatan untuk memaparkan capaian, hambatan yang dihadapi di lapangan, dan rencana strategis ke depan.
Langkah ini menjadi bentuk keseriusan Pemprov Sulbar dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang efektif, terintegrasi, dan berbasis hasil.
Dinas Perhubungan menjadi salah satu OPD kunci dalam mendukung visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, Suhardi Duka dan Salim S. Mengga, terutama dalam pembangunan konektivitas antarwilayah sebagai bagian dari strategi pemerataan pembangunan dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Dengan rapat kerja ini, Dinas Perhubungan Sulbar diharapkan mampu menyusun dan melaksanakan program kerja yang lebih terarah, responsif, dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat serta selaras dengan arah pembangunan daerah.
Pemerintah Provinsi Sulbar menargetkan agar layanan transportasi publik dan logistik menjadi pendorong utama pertumbuhan wilayah, khususnya dalam menjangkau daerah-daerah terpencil dan mendukung penguatan daya saing daerah. (*/wu)
