“Kami bangga melihat semangat peserta BPBD Sulbar yang tidak surut. Materi dari Pusdiklat PB BNPB RI sangat relevan dengan kebutuhan di daerah, sehingga keterampilan menyusun rencana kontingensi ini diharapkan dapat segera diterapkan di Sulbar,” ujar Yasir Fattah.
Ia menambahkan, pelatihan ini merupakan tindak lanjut instruksi Gubernur Sulbar Suhardi Duka, yang menekankan pentingnya peningkatan kompetensi aparatur BPBD upaya memperkuat sistem penanggulangan bencana.
“Bapak Gubernur menekankan agar aparatur BPBD meningkatkan kapasitas sumber daya manusia. Pelatihan ini adalah implementasi nyata dari arahan tersebut,” tegasnya.
Dengan adanya pelatihan ini, aparatur BPBD Sulbar diharapkan semakin terampil menyusun rencana kontingensi, sehingga penanggulangan bencana di Sulbar dapat berlangsung lebih efektif, cepat, dan tepat sasaran. (*/wu)