MAMUJU – Dalam upaya memperkuat kesiapsiagaan menghadapi bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Barat melakukan kunjungan koordinasi ke BMKG Stasiun Meteorologi Kelas II Tampa Padang, Mamuju, pada Senin (13/10/2025).
Kunjungan ini diwakili oleh Inaldy L.S. Si’lang selaku Penata Penanggulangan Bencana Ahli Muda dan Muhammad Ali sebagai Penelaah Teknis Kebijakan BPBD Sulbar.
Pertemuan tersebut menjadi langkah strategis BPBD Sulbar dalam memperkuat kolaborasi lintas sektor, khususnya dalam penyediaan dan pertukaran data serta informasi kebencanaan, sejalan dengan arahan Gubernur Sulbar Suhardi Duka untuk mewujudkan daerah yang tangguh bencana.
Fokus utama pembahasan adalah penguatan sistem peringatan dini terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan cuaca ekstrem fenomena yang kerap melanda wilayah Sulbar terutama memasuki musim hujan.
Kedua lembaga sepakat untuk memperkuat koordinasi dan melakukan pertukaran data secara berkala, guna mendukung langkah mitigasi dan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat di wilayah rawan bencana.
Sementara itu, dalam pernyataan terpisah, Plt. Kalaksa BPBD Sulbar Muhammad Yasir Fattah, mengapresiasi peran aktif BMKG dalam menyediakan informasi cuaca yang cepat dan akurat.
“Sinergi antara BPBD dan BMKG sangat penting untuk memperkuat sistem peringatan dini di Sulbar, terutama menghadapi musim hujan yang mulai meningkat intensitasnya,” ujar Yasir.
Melalui kolaborasi ini, diharapkan penanganan kebencanaan di Sulbar semakin terintegrasi dan responsif, demi melindungi keselamatan dan mengurangi risiko bagi masyarakat. (*/wu)
