Adapun komoditas pangan yang tersedia dalam GPM meliputi beras, aneka sayur-sayuran, bawang merah dan putih, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, telur ayam, hingga daging ayam.
Distapang Sulbar menggandeng berbagai pihak seperti Perum Bulog, distributor pangan lokal, serta unsur internal Distapang.
Habibi menambahkan, dalam GPM ini pemerintah memberikan subsidi langsung sebesar Rp3.000 per kilogram untuk komoditas utama seperti beras.
“Untuk beras kemasan 10 kilogram, kami berikan subsidi hingga Rp30.000. Jadi harganya jauh lebih terjangkau bagi masyarakat,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, Distapang Sulbar berupaya mengantisipasi potensi lonjakan harga pangan menjelang akhir tahun serta memastikan keterjangkauan akses pangan bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Tujuan utama GPM adalah menjaga daya beli masyarakat dan memastikan ketersediaan bahan pokok di lapangan tetap stabil,” tutup Waris. (*/wu)